Perdana Menteri Israel Netanyahu Tak Takut ke New York Meski Mau Ditangkap Mamdani
- calendar_month Ming, 16 Nov 2025
- visibility 21
- comment 0 komentar

Perdana Menteri Israel Netanyahu (Foto/Dok/Ist)
JAKARTA (tri3news.com) – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengaku tak gentar untuk menginjakkan kaki ke New York, meski diancam akan ditangkap oleh Wali Kota terpilih Zohran Mamdani.
“Apakah saya takut pergi ke New York. Tentu saja tidak. Tentu saja tidak,” kata Netanyahu, dilansir dari Times of Israel.
Penangkapan tersebut sejalan dengan perintah Mahkamah Pidana Internasional (ICC) yang sudah mengeluarkan surat penangkapan Netanyahu terkait agresi brutal Israel di Jalur Gaza pada November tahun lalu.
Menurut ICC, Netanyahu dan Menteri Pertahanan saat itu Yoav Gallant dituduh melakukan kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan di Jalur Gaza.
Pada Oktober lalu, Mamdani kembali menegaskan siap menangkap Netanyahu jika menginjakkan kaki di Kota New York.
“Saya bilang berkali-kali, ini adalah kota yang meyakini hukum internasional. Ini adalah kota yang patut dicerminkan dalam komitmen kita,” kata Mamdani, dikutip ABC News pada awal November.
“Dan saya pikir kota kita harus menjunjung tinggi perintah yang dikeluarkan Mahkamah Pidana Internasional.”
Wali Kota New York, Mamdani adalah salah satu politikus AS yang mengutuk keras agresi Israel di Gaza. Dia bahkan menyebut Netanyahu melakukan genosida sebelum komite Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengumumkan pasukan Zionis memang melakukannya.
Mamdani juga merupakan pendukung gerakan boikot, divestasi, dan sanksi (BDS) untuk produk yang berafiliasi dengan Israel. Ia meyakini nilai politik adalah anti kekerasan.
Pria kelahiran Uganda itu menang dalam pemilihan umum wali kota New York pada Selasa (4/11/2025). Dia mengalahkan rivalnya dari jalur independen sekaligus eks Gubernur New York Andrew Cuomo dan kandidat Partai Republik Curtis Sliwa. (R1)


Saat ini belum ada komentar