Jet Tempur Jatuh ke Sekolah di Bangladesh, 27 Orang Tewas Termasuk Pilot dan Siswa
- calendar_month Sel, 22 Jul 2025
- visibility 99
- comment 0 komentar
JAKARTA (tri3news.com) – Jet tempur Angkatan Udara Bangladesh F-7 BGI buatan China jatuh dan menimpa dan membakar sekolah di Dhaka, Senin (21/7/2025).
Hal itu mengakibatkan 27 orang tewas, termasuk sang pilot dan puluhan siswa.Insiden pesawat militer Angkatan Udara Bangladesh itu mengejutkan berbagai pihak karena jatuh dan menimpa serta membakar sekolah .
Kecelakaan tragis itu terjadi sekitar pukul 13.06 waktu setempat, hanya beberapa menit setelah lepas landas dari pangkalan udara A K Khandaker, yang terletak sekitar 11 kilometer dari lokasi kejadian.
Pilot pesawat, Letnan Penerbang Mohammed Toukir Islam, sedang menjalani misi penerbangan solo terakhirnya sebagai bagian dari pelatihan.
Militer Bangladesh menyebut pesawat mengalami gangguan teknis sesaat setelah tinggal landas.
“Pilot berusaha keras mengarahkan pesawat menjauh dari area padat penduduk ke tempat yang lebih terbuka,” kata militer dalam pernyataan resminya.
Namun, upaya tersebut gagal. Pesawat justru menghantam gedung dua lantai Milestone School and College yang terletak di kawasan Uttara, salah satu area padat di ibu kota Dhaka.
Benturan keras tersebut memicu kebakaran besar, membuat bangunan sekolah terbakar hebat dan sebagian luluh lantak. Para siswa berhamburan menyelamatkan diri, sementara orang tua dan warga sekitar bergegas ke lokasi.
Sebanyak 171 orang berhasil dievakuasi, sebagian besar siswa. Mereka dilarikan ke rumah sakit menggunakan helikopter, ambulans, becak bermotor, hingga digendong langsung oleh orang tua dan petugas penyelamat.
Menurut pejabat kesehatan, banyak korban mengalami luka bakar serius, dan sekitar dua lusin orang masih dalam kondisi kritis hingga Senin malam.
Tujuh korban lainnya meninggal dunia setelah sempat dirawat, menambah jumlah korban tewas menjadi 27.
Sebagian jenazah bahkan sulit dikenali akibat luka bakar parah dan akan membutuhkan tes DNA untuk identifikasi. (R1)
Saat ini belum ada komentar