Breaking News
light_mode
Beranda » Sumatera Utara » Pemprov Sumut Ajak Semua Pihak Berkolaborasi Tangani Jalan di Sumut

Pemprov Sumut Ajak Semua Pihak Berkolaborasi Tangani Jalan di Sumut

  • calendar_month Kam, 15 Mei 2025
  • visibility 24
  • comment 0 komentar

MEDAN (tri3news.com) - Pem­prov Sumut men­ga­jak semua pihak berko­lab­o­rasi menan­gani jalan di Sumut. Sebab jalan di Sumut memi­li­ki tan­ta­n­gan tersendiri yakni pan­jang hing­ga wilayah yang beragam.

Hal terse­but dis­am­paikan Wagub Sumut Surya pada saat mem­bu­ka Rap­at Koor­di­nasi (Rakor) Penan­ganan Jalan dan Jem­bat­an di Sumut di Hotel Grand Inna, Jalan Bal­ai Kota, Medan, Rabu (14/5/2025).

Turut hadir pada pem­bukaan rap­at terse­but para Bupati dan wali kota se-Sumut

Dike­tahui, jalan provin­si memi­li­ki pan­jang total 3.005,65 km. Dari jum­lah terse­but sek­i­tar 56 persen dalam kon­disi baik, 21,81 persen dalam kon­disi sedang, 4,78 persen men­gala­mi kerusakan ringan dan 17 persen dalam kon­disi rusak berat. Semen­tara itu jalan kabupaten/kota memi­li­ki pan­jang total men­ca­pai 35.379,07 km, atau sek­i­tar 86 persen dari total jaringan jalan di Sumut.

 “Hal ini­lah  pent­ingnya koor­di­nasi, sin­er­gi dan ino­vasi antara selu­ruh pemangku kepentin­gan. Kita harus mam­pu menyusun skala pri­or­i­tas yang tepat, meman­faatkan sum­ber daya daer­ah secara opti­mal, ser­ta men­ja­ja­ki berba­gai alter­natif pem­bi­ayaan lain­nya seper­ti ker­ja sama pemer­in­tah dan badan usa­ha (KPBU), dana cor­po­rate social respon­si­bil­i­ty (CSR) dan dukun­gan dari mitra strate­gis lain­nya,” katanya.

Selain itu, per­masala­han lain yang dihadapi adalah masih banyaknya ruas jalan yang men­gala­mi kerusakan atau belum memenuhi stan­dar pelayanan min­i­mal. Hal terse­but berdampak lang­sung pada aktiv­i­tas ekono­mi masyarakat dan daya saing daer­ah.

Dikatakan Surya sesuai ara­han Guber­nur Sumut Bob­by Nasu­tion, infra­struk­tur jalan dan jem­bat­an men­ja­di kom­po­nen vital dalam men­dukung pem­ban­gu­nan daer­ah. Keber­adaan infra­struk­tur yang layak dan ter­in­te­grasi berper­an besar dalam mem­per­lan­car arus dis­tribusi barang dan jasa, mem­bu­ka akses antar­wilayah, ser­ta men­dukung kegiatan perekono­mi­an masyarakat.

“Pem­ban­gu­nan jalan dan jem­bat­an juga secara lang­sung berkai­tan den­gan pen­ingkatan pelayanan dasar di bidang pen­didikan, kese­hatan ser­ta pengem­ban­gan wilayah tert­ing­gal dan ter­isolir,” ujarnya.

Sena­da den­gan Wagub, Kepala Bal­ai Besar Pelak­sanaan Jalan Nasion­al Sumat­era Utara Stan­ley Cicero Hag­gard Tua­p­at­ti­na­ja juga menye­butkan kolab­o­rasi meru­pakan hal pent­ing dan strate­gis dalam penan­ganan jalan dan jem­bat­an di Sumut. Untuk itu, Ia men­dorong kolab­o­rasi den­gan sek­tor swasta dan perusa­haan lain yang berop­era­sion­al di Sumut.

“Kami per­caya peren­canaan pem­ban­gu­nan infra­struk­tur jalan dan jem­bat­an tidak bisa ber­jalan sendiri, diper­lukan kolab­o­rasi antara Pemer­in­tah Pusat, daer­ah dan dunia usa­ha. Demi memu­nculkan konek­tiv­i­tas wilayah yang lebih mer­a­ta dan aman,” kata Stan­ley. (R1)

Penulis

"orang kecil belajar teknologi"

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

expand_less