Menko Pangan RI Resmikan SPPG Dapur MBG Sirisirisi di Humbahas
- calendar_month Jum, 19 Sep 2025
- visibility 53
- comment 0 komentar

Menko Pangan RI, Zulkifli Hasan SE MM gunting pita dalam peresmian SPPG Dapur MBG Yayasan Parhobas Sirisirisi, Kecamatan Doloksanggul, Jumat (19/9/2025). (Foto/Dok/Ist).
HUMBAHAS (tri3news.com) – Menteri Koordinator Pangan RI, Zulkifli Hasan SE MM meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur Makan Gizi Gratis (MBG) Yayasan Parhobas Sirisirisi, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Jumat (19/9/2025).
Menteri Koordinator Pangan, Zulkifli Hasan didampingi Bupati Humbahas, Dr. Oloan P. Nababan dan Wakil Bupati Humbahas, Junita Rebeka Marbun SH MAP disambut dengan tarian Khas Batak yang dilanjutkan dengan pemotongan pita oleh Menko Pangan RI sebagai tanda peresmian Dapur MBG Yayasan Parhobas Sirisirisi.
Wakil Bupati Humbahas yang merangkap sebagai Pendiri dan Inisiator SPPG Dapur MBG Sirisirisi dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi kedatangan Menko Pangan, Zulkifli Hasan, Deputi Bidang Promosi dan Kerjasama Badan Gizi Nasional (BGN), dr. Drs Nyoto Suwignyo MM, Yayasan Wadah Titian Harapan Pimpinan Any Djoyohadikusumo yang diwakili Lilik Juniarti, Forkopimda Humbahas dan para undangan lainnya yang hadir dalam peresmian Dapur MBG Sirisirisi.
Dapur MBG Yayasan Parhobas Sirisirisi berkomitmen untuk berkontribusi aktif dalam mensukseskan program nasional Makan Bergizi Gratis. Program ini merupakan gerakan bersama untuk membangun ekosistem dapur MBG yang berbasis pada produksi pangan lokal, sehingga Humbahas dapat menjadi pionir swasembada pangan untuk dapur MBG maupun masyarakat secara luas, kata Junita.
Untuk memperkuat ekosistem pangan Dapur MBG Yayasan Parhobas Sirisirisi dengan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Koperasi Desa Merah Putih untuk memastikan pasokan bahan pangan agar berjalan berkesinambungan. Demikian juga antara Swasembada Pangan, yang mewakili pabrik tempe tahu di Kecamatan Lintongnihuta guna menjamin ketersediaan protein nabati berupa tempe dan tahu bagi kebutuhan MBG.
Selain itu, tambah Wakil Bupati, MBG Sirisirisi menjalin kerjasama dengan PT. Sinar Codian bersama pemilik lahan di kawasan Food Estate, untuk membangun model pertanian berkesinambungan. Dengan model ini, panen dapat dilakukan setiap hari sehingga pasokan sayuran dataran tinggi untuk dapur MBG tetap terjaga.
Ia mengharapkan kepada Menko Pangan dan Kepala BGN, agar pemerintah pusat dapat memperhatikan daerah Humbahas yang berada di dataran rendah yang antara lain Kecamatan Pakkat, Parlilitan dan Tarabintang yang berada dibawah 800 meter permukaan laut yang merupakan kawasan yang memiliki potensi untuk produksi ikan air tawar, padi dan kedelai yang akan melengkapi ekosistem pangan Humbahas. Bila ini terwujud, Humbahas bisa menjadi model nasional gerakan swasembada pangan MBG. (R1)


Saat ini belum ada komentar