Wamenperin Perkuat Kerja Sama Industri RI–Rusia di Forum BRICS
- calendar_month Rab, 17 Sep 2025
- visibility 85
- comment 0 komentar

Vice Minister of Industry and Trade Russian Federation, Aleksei Vladimirovich Gruzdev dan Wamenperin RI Faisol Riza
JAKARTA (tri3news.com) – Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin), Faisol Riza menghadiri BRICS Forum on Partnership on New Industrial Revolution (PartNIR) 2025 di Xiamen, Tiongkok. Dalam forum tersebut, dilakukan pertemuan bilateral dengan Vice Minister of Industry and Trade Rusia, Aleksei Vladimirovich Gruzdev, guna memperkuat kerja sama industri antara Indonesia dan Rusia.
“Pertemuan ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat kolaborasi industri antara Indonesia dengan Rusia, khususnya pada sektor-sektor yang berperan penting dalam pembangunan ekonomi nasional,” kata Faisol Riza melalui siaran resmi Kemenperin, Selasa (17/9/2025).
Beberapa sektor yang menjadi fokus pembahasan antara kedua pihak meliputi industri perkapalan, aluminium, metalurgi, pupuk, serta farmasi dan peralatan medis. Selain itu, dibahas pula peluang kerja sama di bidang pengembangan infrastruktur pendukung industri, mulai dari pembangkit listrik tenaga nuklir, pembangunan jaringan rel kereta api di Nusantara, hingga produksi gas untuk kebutuhan industri.
Pada kesempatan itu, Wamenperin juga menyambut positif komitmen sejumlah perusahaan besar Rusia di sektor pupuk—seperti Uralchem, Uralkali, dan PhosAgro—untuk meningkatkan pasokan bagi Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan nasional melalui ketersediaan pupuk yang memadai.
Di sektor farmasi dan alat kesehatan, kedua negara membuka peluang kolaborasi dalam bentuk joint venture dan transfer teknologi. Menurut Wamenperin, kerja sama ini dapat membantu mempercepat penguatan industri kesehatan dalam negeri sekaligus mendukung agenda kemandirian industri nasional.
Indonesia pun menyatakan kesiapannya menjadi Partner Country pada ajang pameran industri internasional INNOPROM 2026 di Rusia. Partisipasi ini diharapkan mampu memperluas jejaring industri sekaligus menarik investasi baru dari mitra global.
“Kerja sama Indonesia dan Rusia di berbagai bidang industri diharapkan dapat mendorong terciptanya ekosistem industri yang inklusif dan berkelanjutan, serta mendukung visi Indonesia menuju negara maju,” pungkas Faisol.(R3)


Saat ini belum ada komentar