Pemprovsu Tanam Bawang Merah di Humbahas, Bawang Merah Masih Kurang di Sumut
- account_circle online tri3news
- calendar_month Jum, 18 Apr 2025
- visibility 20
- comment 0 komentar

TANAM BAWANG MERAH : Pemprovsu diwakili Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Sumatera Utara, Rajali, S.Sos., M.SP, menanam bawang merah di lahan yang dikelola oleh Kelompok Tani (Poktan) Tobing Desa Dolokmargu, Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan, Rabu (16/4/2025) .Ia didampingi Bupati Humbang Hasundutan, Dr. Oloan Paniaran Nababan, SH, MH dan Wakil bupati Humbang Hasundutan, Junita R. Marbun, SH, MAP, Wakil Bupati Samosir Ariston Tua Sidauruk, SE, M. (Foto/Dok/Dinas Kominfo Humbahas).
Doloksanggul – Pemprovsu diwakili Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Sumatera Utara, Rajali, S.Sos., M.SP, menanam bawang merah di lahan yang dikelola oleh Kelompok Tani (Poktan) Tobing Desa Dolokmargu, Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan, Rabu (16/4/2025).
Ia didampingi Bupati Humbang Hasundutan, Dr. Oloan Paniaran Nababan, SH, MH dan Wakil bupati Humbang Hasundutan, Junita R. Marbun, SH, MAP, Wakil Bupati Samosir Ariston Tua Sidauruk, SE, MM, Kepala Bank Sumut Cabang Doloksanggul, Jannus Siagian serta Forkopimda lainnya.
Kegiatan ini dihadiri Forkopimda Wakapolres Humbahas Muslim Amin SE, Kajari diwakili Kasi BB Ilmi Akbar Lubis SH. MH, mewakili TNI, Asisten Administrasi Umum, Tua Marsatti Marbun, Kadis Pertanian Ir. Junter Marbun, Kadis Pertanian Kabupaten Samosir, Dr. Tumiur Gultom, SP, M.Si, Pimpinan OPD, Camat Lintongnihuta, Camat Paranginan, para kepala desa dan Kelompok Tani penerima bantuan.
Dalam sambutan Gubernur Sumatera Utara yang diwakili Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Sumatera Utara, Rajali, S.Sos., M.SP menyampaikan bahwa Gubernur Sumatera Utara mohon maaf karena tidak bisa bersama kita saat ini karena masih ada kegiatan meninjau di Meat.
Bawang merah untuk Sumatera Utara masih dalam kondisi defisit, masih kekurangan, jadi ada program kita untuk membuka lahan untuk penanaman bawang merah selanjutnya. Pada saat ini di Kabupaten Humbang Hasundutan ada 5 kelompok dan sudah kita berikan bantuan 5 ton dan di Kabupaten Samosir juga diberikan 5 ton. Disamping itu juga ada bantuan CSR dari Bank Sumut langsung kepada poktan yaitu Kultivator dan handsprayer. Ada juga bantuan pupuk 4 ton dan pupuk cair 10 liter yang akan diberikan kepada kelompok tani.
Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini mudah-mudahan penanaman bawang, penanaman cabe, kentang dan lainnya akan kita bantu bibitnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Humbang Hasundutan, Dr. Oloan Paniaran Nababan, SH, MH dalam sambutannya menyampaikan bahwa Tahun 2024 Kabupaten Humbang Hasundutan mampu berkontribusi sebesar 12% atau sebanyak 7,1 ton dari produksi bawang merah di Sumatera Utara. Untuk memenuhi target tanam dan kebutuhan bawang merah Provinsi Sumatera Utara tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan siap untuk mendukung pemenuhan produksi dengan dukungan juga dari Provinsi Sumatera Utara.
Secara khusus Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan mengucapkan terimakasih banyak dan memberikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada Bapak Gubernur Sumatera Utara, atas perhatian dan bantuan kepada kelompok tani. Kami masih mengharapkan agar kedepannya Bapak Gubernur dapat membantu program pertanian terutama untuk pengembangan bawang merah di Kabupaten Humbang Hasundutan.
Di akhir sambutan, Bupati Humbang Hasundutan menghimbau agar masyarakat Humbang Hasundutan yang nomor plat kendaraannya masih selain plat BB dan digunakan di Humbang Hasundutan diharapkan merubah plat kendaraannya kepada plat BB. Hal ini disampaikan dengan tujuan untuk meningkatkan pendapatan daerah yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Provinsi di Kabupaten Humbang Hasundutan karena pembagian proporsi pendapatan ke Kab/Kota dihitung berdasarkan asas potensi daerah penghasil.
Sementara itu, Wakil Bupati Samosir Ariston Tua Sidauruk, SE, MM dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada Gubernur Sumatera Utara yang telah memberikan bantuan berupa bibit dan pupuk.
Samosir memiliki potensi tanam bawang merah seluas 400 ha, jadi sangat membutuhkan bibit bawang merah, oleh karena itu memohon perhatian Gubernur Sumatera Utara untuk membantu dalam pengadaan bibit dan pupuk, karena APBD Samosir sangat terbatas.
Sementara itu, Jannus P Siagian menjelaskan bantuan merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) Bank Sumut tahun 2024 yang mencapai total Rp1,5 miliar. Untuk Kabupaten Humbang Hasundutan sendiri, alokasi CSR sebesar Rp166.000.000 telah disalurkan untuk berbagai inisiatif peningkatan ekonomi masyarakat. Alsintan yang diserahkan berupa cultivator 6 unit dan handsprayer 22 unit.
“Bank Sumut berkomitmen mendukung pembangunan berkelanjutan di lima pilar utama yaitu pemerintahan, pendidikan, kesehatan, agrobisnis dan bangun desa. Dukungan terhadap petani ini merupakan wujud nyata dari komitmen Bank Sumut. PT Bank Sumut menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sektor pertanian daerah dengan menyalurkan bantuan sarana dan prasarana pertanian kepada kelompok tani bawang merah di Humbang Hasundutan dan Samosir” ungkap Jannus P Siagian. (R1)