Massa Bakar Dua Bus Polisi di Markas Gegana Jakarta Pusat
- calendar_month Sab, 30 Agu 2025
- visibility 41
- comment 0 komentar

Dua unit bus polisi yang terparkir di markas Tim Gegana Korps Brimob Polri terbakar, Jumat (29/8/2025) malam. (Foto/Dok).
JAKARTA (tri3news.com) – Jakarta mencekam. Pasalnya, gelombang aksi demonstrasi di ibu kota pada Jumat (29/8/2025) malam hingga Sabtu dini hari berujung ricuh.
Sejumlah massa membakar dua unit bus polisi yang terparkir di eks Gedung Mapolres Metro Jakarta Pusat, Jalan Kramat Raya. Massa juga merangsek masuk dan mengambil sejumlah barang dari dalam gedung yang kini difungsikan sebagai markas Tim Gegana Korps Brimob Polri.
Tidak hanya itu, kericuhan juga meluas ke fasilitas umum. Halte TransJakarta Senen Toyota Rangga serta Halte TransJakarta Polda Metro Jaya ikut dibakar.
Aksi ini disebut sebagai bentuk kekecewaan massa atas jatuhnya korban dalam unjuk rasa di depan Gedung DPR RI sehari sebelumnya.
Ricuh Meluas ke Jakarta Timur
Bentrok tidak hanya terjadi di Jakarta Pusat. Massa juga bergerak ke wilayah Jakarta Timur dengan menyerang lima Polsek dan Mapolres Jakarta Timur.
“Pagar depan Polres jebol,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dicky Fertoffan.
Lima polsek yang menjadi sasaran massa yaitu Polsek Matraman, Makasar, Ciracas, Jatinegara, dan Cipayung. Beberapa fasilitas di polsek-polsek tersebut rusak parah, bahkan gerbang Polsek Jatinegara terbakar bersama sejumlah kendaraan dinas.
Insiden tragis yang menewaskan Affan memicu unjuk rasa lanjutan yang melibatkan ratusan massa dan pengemudi ojek daring lainnya di depan Mako Brimob, Kwitang, Jakarta Pusat. (R1)
Saat ini belum ada komentar