Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Sumatera Utara » Deliserdang » Sakit Hati Orangtuanya Diejek, 5 Pelaku Bunuh Pelajar SMP dan Buat Rekayasa Laka Lantas

Sakit Hati Orangtuanya Diejek, 5 Pelaku Bunuh Pelajar SMP dan Buat Rekayasa Laka Lantas

  • calendar_month Rab, 20 Agu 2025
  • visibility 355
  • comment 0 komentar

BARANG BUKTI : Kapolresta Deliserdang, Kombes Pol Hendria Lesmana bersama yang lain menunjukkan barang bukti yang diamankan dari kasus pembunuhan berencana, Rabu (20/8/2025) di Mapolresta Deliserdang. (Foto.Dok/Ist)

 

LUBUKPAKAM (tri3news.com) – Hanya karena sakit hati dengan ejekan korban terhadap orangtua salah seorang tersangka pelaku yang merupakan teman sekolahnya, lima  tersangka pelaku yang masih sekampung diduga merencanakan pembunuhan terhadap korban, Muhammad Ilham (13) warga Desa Sekip Kecamatan Lubukpakam, dan merekayasa kematian korban dengan kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas).

Demikian disampaikan Kapolresta Deliserdang, Kombes Pol Hendria Lesmana SIK MSi, didampingi Waka Polresta AKBP Juliani Prihartini, Kasat Reskrim Kompol Risqi Akbar dan Kanit Pidum Iptu Jimmy Depari, pada konferensi Persnya kepada sejumlah wartawan, Rabu (20/8/2025) di Mapolresta Deliserdang.

Empat tersangka pelaku saat ini menjalani pemeriksaan yang dijerat pasal 340 KHUPidana tentang pembunuhan berencana, subsider pasal 80 ayat 3 Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak, dengan ancaman hukuman mati, seumur hidup atau hukuman penjara paling lama 20 tahun.

Empat tersangka pelaku pembunuhan, dua orang diantaranya adalah usia anak dibawah umur (Usia perlindungan) berinsial, DB (15) dan DRH (15). Selanjutnya berinsial AS (18) dan MH (20), keempatnya warga Jalan Ampera Desa Sekip Kecamatan Lubukpakam. Sedang seorang tersangka pelaku yang sudah diketahui identitasnya hingga kini masih diburon.

Kasat Reskrim Risqi Akbar dalam pengungkapan kasus itu menjelaskan, hanya karena tidak terima dengan ejekan teman sekolah korban, 5 tersangka merencanakan pembunuhan korban dan meminta informasi keberadaan korban pada tersangka DRH yang merupakan tetangga korban.

Berdasarkan informasi dari DRH, empat pelaku lainnya berkumpul dan mencegat korban yang sedang melintas menggunakan sepeda motor bersama 2 temannya, Sabtu (12/4/2025) pukul 22.30 WIB, di Jalan Kebun Sayur Gang Pelak Desa Sekip Kecamatan Lubukpakam.

Saat sepeda motor korban dicegat, tersangka bertanya apakah dia namanya Ilham. Setelah dijawab ia bang kenapa rupanya, tersangka AS, MH dan tersangka masih diburon, menganiaya korban dengan meninju wajah dan bagian dada sekuat tenaganya, sehingga korban terjatuh dan DRH menutup mulut korban.

Melihat hal itu, dua teman korban langsung kabur. Setelah lemas, kelima tersangka membawa korban ke semak-semak dan menghempaskan tubuh korban ke tanah, serta menyembunyikan sepeda motornya.

Di semak-semak itu, tersangka MH membacok kepala korban sebanyak 2 kali dengan senjata tajam berupa samurai. Dengan senjata tajam yang sama, tersangka AS membacok leher korban sebanyak 2 kali. Selanjutnya tersangka DB memukul wajah korban serta mematahkan tangan kiri korban, tersangka buron memukulkan batu koral kebagian perut korban.

Tubuh korban Ilham selanjutnya dibawa ke sumur dan dimandikan agar luka penganiayaan hilang, dan kelima tersangka sepakat merekayasa kematian korban adalah kecelakaan lalu lintas. Tubuh korban dimasukkan ke parit dan sepeda motornya dipacu dan dilepas serta ditabrakkan ke tembok dekat parit dimana tubuh korban diletakkan.

Personel unit Gakkum Sat Lantas Polresta Deliserdang yang menerima laporan laka lantas itu, mencurigai bahwa kematian korban bukan laka lantas. Atas permintaan orangtua korban, jenazah korban selanjutnya di ekshumasi (digali kuburannya), Rabu (27/7/2025).

Hasil pemeriksaan tim forensik RS Bhayangkara Medan, kematian korban adalah disebabkan adanya pendarahan pada rongga kepala akibat ruda paksa tumpul dihantarkan dari atas kepala korban sepanjang 25 Cm. Dengan hasil itu, Sat Lantas menghentikan penyelidikan dan menyerahkan kasus itu ke Sat Reskrim.

Hasil pemeriksaan saksi, Personel unit Reskrim selanjutnya menangkap 4 tersangka dari rumahnya masing-masing, Minggu (10/8/2025) pukul 00.00 WIB. Kasus pembunuhan itu, penyidik mengamankan barang bukti, batu koral berbentuk lonjong terbelah, pedang samurai sepanjang 90 Cm, 2 unit HP, sepeda motor Honda Beat  dan Honda Vario yang digunakan tersangka.

Selanjutnya, sepeda motor Honda Supra X, baju koas, celana boxer warna merah putih bercorak bintang, milik korban. Kemudian hasil visum et repertum jenazah korban setelah diekshumasi. (R1).

Penulis

"Ini Baru Berita"

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sumut Rangking  1 Terbanyak Korban PPO, Awas Ini Modus Para Pelaku

    Sumut Rangking 1 Terbanyak Korban PPO, Awas Ini Modus Para Pelaku

    • calendar_month Kam, 19 Jun 2025
    • account_circle online tri3news
    • visibility 80
    • 0Komentar

    MEDAN (tri3news.com) –Sumatera Utara menjadi rangking pertama di Indonesia terbanyak menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (PPO). Hal tersebut disampaikan Dirtipid PPA–PPO Bareskrim Polri, Brigjen Pol Dr. Nurul Azizah, S.I.K., M.Si saat memberikan penjelasan terkait kasus tindak pidana perdagangan orang di Mapolda Sumut, Kamis (19/6/2025). “Untuk tingkat korban PPO, Sumatera Utara rangking satu,” ujarnya sembari […]

  • Polisi Gerebek Rumah Kos-kosan yang Dijadikan Sarang Narkoba dan Judi

    Polisi Gerebek Rumah Kos-kosan yang Dijadikan Sarang Narkoba dan Judi

    • calendar_month Sen, 25 Agu 2025
    • account_circle online tri3news
    • visibility 329
    • 0Komentar

    Kasatres Narkoba Polrestabes Medan, AKBP Thommy Aruan menginterogasi tersangka pengedar sabu dan 2 pelaku lainnya di Jalan Polonia Gang Sehati, Kecamatan Medan Polonia Sabtu (23/8/2025).(Foto: Dok/Satres Narkoba)   MEDAN (tri3news.com) – Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polrestabes Medan menggerebek satu rumah kos-kosan di Gang Sehati, Kecamatan Medan Polonia yang dijadikan sarang narkoba dan judi. Dalam penggerebekan […]

  • Kemenperin Tinjau PT Sumi Asih, Cari Solusi atas Dampak Pembatasan HGBT

    Kemenperin Tinjau PT Sumi Asih, Cari Solusi atas Dampak Pembatasan HGBT

    • calendar_month Sab, 23 Agu 2025
    • account_circle online tri3news
    • visibility 50
    • 0Komentar

    BEKASI (tri3news.com) – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) meninjau operasional PT Sumi Asih di Bekasi, Jawa Barat, Jumat (22/8/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk mencari solusi atas dampak pembatasan pasokan gas murah melalui skema Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) yang dialami industri pengguna. Juru Bicara Kemenperin, Febri Hendri Antoni Arif, menegaskan pembatasan pasokan HGBT mengganggu kelancaran produksi. Menurutnya, […]

  • PGI Kecam Pelarangan Ibadah di Padang

    PGI Kecam Pelarangan Ibadah di Padang

    • calendar_month Sen, 28 Jul 2025
    • account_circle online tri3news
    • visibility 109
    • 0Komentar

    Pendeta Jacklevyn Frits Manuputty. /Foto: Repro PGI   JAKARTA (tri3news.com) – Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) mengecam keras tindakan intoleransi berupa pelarangan beribadah di rumah doa yang juga tempat pendidikan bagi siswa Kristen, di Kelurahan Padang Sarai, Kecamatan Koto Tangah, Padang , Sumatera Barat. Kericuhan akibat pelarangan ibadah itu terjadi pada Minggu, (27/7/2025). “Tindakan tersebut […]

  • Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan, Ketua DEN RI Minta Pemkab Taput Serius Tata Kebersihan Danau Toba

    Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan, Ketua DEN RI Minta Pemkab Taput Serius Tata Kebersihan Danau Toba

    • calendar_month Rab, 11 Jun 2025
    • account_circle online tri3news
    • visibility 83
    • 0Komentar

    TAPUT (tri3news.com) – Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Republik Indonesia, Jenderal (Purn) Luhut Binsar Panjaitan meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Utara benar-benar serius menata dan menjaga kebersihan, termasuk pengendalian keramba dan sampah di Danau Toba. Luhut mengatakan, dalam menjaga kelestarian ekosistem danau dan perairan umum sangat penting berkolaborasi antar daerah dan pemerintah pusat. “Kita harus […]

  • Hari ini, Sidang Majelis Sinode GBKP Memasuki Pemilihan Moderamen

    Hari ini, Sidang Majelis Sinode GBKP Memasuki Pemilihan Moderamen

    • calendar_month Sel, 29 Apr 2025
    • account_circle online tri3news
    • visibility 145
    • 0Komentar

    Retreat Center GBKP, Deliserdang – Agenda Sidang Majelis Sinode (SMS)ke -37 Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) hari ke enam, Selasa (29/4/2025), akan memasuki agenda Pemilihan Moderamen GBKP periode 2025-2030. Informasi yang diterima dari Koordinator Humas IT  SMS ke -37 GBKP, Parasian Silitonga bahwa jumlah member voting sebanyak 923 orang yang merupakan utusan majelis runggun, klasis dan […]

expand_less